Minggu, 22 Januari 2012

Friends of Mine

Memiliki banyak teman merupakan sebuah keharusan dalam kehidupan sosial setiap manusia. Tidak terkecuali Aku. Blessed with it. Teman merupakan aset dalam kehidupanku, Priceless,  entah itu sebagai teman untuk mengobrol, kerja, bisnis ataupun sekedar teman with pleasure (tau kan maksudnya...hihihi..). 

Teman bisa menjadikan seseorang yang menyenangkan tetapi bisa juga menjadi seseorang yang menyebalkan. Ada kala teman hadir saat Aku benar-benar membutuhkannya terutama sedang down dan itulah seorang teman sejati. dan itu tidak banyak. heheh... Tetapi teman yang hadir di kala dalam senang, banyak yang akan datang. dan itu yang terbanyak. hihihi.....


Semakin manis madu, maka semakin banyak kupu-kupu hinggap.

Sudah merupakan rahasia alam..heheh...Dan Aku terkadang larut juga akan kondisi ini. Sisi lain dari seorang manusia. tetapi semua akan kembali ke pribadi manusia itu sendiri. Bagaimana kita bisa memposisikan diri dan memperlakukan diri kita terhadap orang lain. Semakin baik kita bertingkah laku dan berteman, maka respons yang kita terima juga akan semakin baik juga. Berbanding lurus. 


Karakter teman-teman di sekitarku berbeda satu sama lain dan terkadang cukup unik. terkadang Aku merasakan sebuah hal yang terindah bisa memiliki hubungan ini. Ada yang perhatian akan hal-hal kecil, ada yang periang, bahkan ada yang cuek sama seperti diriku.heheh...


Seorang wanita yang sudah menikah dan memiliki satu orang putri. Temanku ini memiliki karakter yang hampir sama denganku, cuek dan ceplas ceplos kalau ngomong, mungkin karena rasi bintang yang sama. Mengobrol dengannya selalu nyambung dan intinya pasti sama. heheh.. memiliki rasa ke-tidakmautahu-an akan hal-hal yang dirasa tidak terlalu penting bagi dirinya sendiri tetapi diam dalam dirinya melakukan investigasi secara tersendiri akan hal-hal itu. Karena ke-tidakmautahu-an inilah, menjadikannya sering menjadi tempat curhat. jadi, tanpa harus menanyakan ke sumber cerita langsung malah dijadikan tempat cerita dari si sumber cerita. no [kepo]. Dan sering menjadi komandan secara mendadak terutama hal per-perutan di siang hari. selalu menentukan tempat makan saat di injury time. Sebel juga jadinya tapi teman-temanku yang lain tidak bisa memberikan opsi yang OK kalau urusan tempat makan yang rekomen. jadi, 'yaa..ikut bu Kom aja deh..', jawaban terima nasib Aku dan temanku kalau sudah begini. 


Seorang wanita yang sudah menikah dan belum memiliki keturunan. Temanku ini memiliki karakter yang termasuk pendiam, polos tapi kadang suka guyon garing..kriuk.... Karena paling sering kriuk, dia lah sumber celaan Aku dan temanku di kantor. Ogeng, Aku menyebutnya..


Seorang wanita yang sudah menikah dan memiliki satu orang putri. Hampir sama karakter denganku dan Bu Kom. Namun lebih lunak..heheh..ayam kali yah.. Sedikit nakal dengan slapstick yang kadang-kadang 'nakal'..hehehhe..


Seorang wanita single dan kini sudah resign dan melanjutkan sekolah lagi di Bandung. Aku memanggilnya dengan pegeng a.ka peli gengges..terutama suaranya so gengges.. cempreng dan berisik kalau sudah ngomong..hahah..sorri geng.. 


Seorang wanita single dan kini sudah resign dan...Aku tidak mengetahui kegiatannya sekarang, tapi seringnya sih jalan-jalan. Independent woman, Aku sebut dia.karena jalan sendiri kemana dan dimanapun tidak menjadi masalah baginya. berbeda dengan temanku yang lain. harus keroyokan kalau jalan-jalan.


Itu adalah teman di kantorku yang aku sebut sebagai Geng S atau Gengges..  Aku dan 5 orang wanita..heheh..dan Aku mendaulat sebagai Manager Gengges. Banyak kepanjangan dari Gengges ini..heheh..Arti awalnya merupakan ganggu. Bahasa gaul Twitter saat ini di Jakarta yang mengartikan hal-hal yang dianggap tidak sesuai atau ganggu. 


Tapi semakin lama, artinya melebar bisa menjadi geng sampah (karena dianggap obrolan Aku dan teman-temanku tidak penting atau sampah), Geng suka-suka, hingga geng Saya. 


Terpaut umur yang tidak terlalu jauh yang menyebabkan pertemanan Aku dan 5 orang wanita ini cocok. Berteman dengan wanita bukan berarti Aku bertingkah laku seperti wanita. Biasanya aku cuma sebagai pendengar saja dan sesekali menimpali obrolan mereka.


Gosip, sudah pasti obrolan di kala makan siang. Dari hal-hal yang biasa hingga yang luar biasa. [wew]. 


Catatan penting agar tidak dicela. jangan mengucapkan salah sedikit pun. Apabila salah sedikit, telingaku dan wanita-wanita ini langsung sensitif untuk urusan yang salah.heheh..dan korban yang paling sering adalah Ogeng. Sorri, ogeng, tapi ini benar adanya..Tapi bukan berarti yang lain tidak dicela. tetap dicela tapi tidak terlalu sering. Karena biasanya tidak akan lucu. heheh..


Walau sering dicela bahkan hingga di intimidasi secara mental, tidak ada rasa sakit hati. That's a great of friends. Saling menjaga egoisme agar hubungan pertemanan menjadi tetap awet.


Resign atau pun jauh di luar Jakarta, bukan berarti hubungan pertemanan berhenti. tetap lanjut tapi dengan versi MMS




The truth of friendship is when we know each other even there's a difference among it. Accepted and made it more various.


with love


Mks


Jakarta, 21 Jan 2012 17:28 WIB 

2 komentar:

  1. ape lo kate geng....suara indah gw lo blg cempreng,suara gw supersonic tauu..miss u all,kangen gw maksi bareng dgn pembicaraan2 sampah ga penting hihihihihi

    BalasHapus
  2. sebuah kegenggesan bermula dari Anda..LOL

    BalasHapus