Anda merupakan seorang Traveller sejati yang menghendaki sebuah perjalanan jalan-jalan Anda yang tidak 'biasa' dan berkesan itu-itu saja ? Menghabiskan waktu liburan Anda tidak hanya sekedar jalan-jalan saja terutama di sebuah tempat yang sudah banyak dikenal orang banyak. Travelling di pulau dewata, Bali, terdengar menyenangkan namun mungkin sudah biasa bagi banyak orang dan Bali kini nyaris terasa seperti over tourist. Liburan yang seharusnya Anda bisa habiskan dengan menikmati waktu dan alam namun sudah tidak mampu lagi untuk dipenuhi pulau Bali karena sudah terlalu jenuh. terutama dengan hingar-bingarnya apalagi di wilayah Kuta, Bali.
Anda merasa ingin ke suatu tempat yang tidak so-so saja dan belum banyak orang yang pernah ke tempat tersebut? Ingin untuk menjadi yang pertama ? Cobalah untuk mengunjungi ke tempat yang satu ini. TOGEAN.
Berjalan-jalan ke pulau Togean membutuhkan perjuangan tersendiri, namun akan terbayarkan sesudahnya. Berikut tips-tips yang dapat saya berikan untuk menikmati perjalanan Anda menuju pulau Togean.
1. Atur waktu perjalanan awal Anda dengan baik.
Kepulauan Togean berada di Teluk Tomini, Sulawesi Tengah. Untuk menuju ke sini bisa ditempuh dari 2 titik kota yakni Palu dan Gorontalo. Hampir semua penerbangan dari kota besar di Jawa sudah melayani rute menuju kedua kota ini walaupun beberapa maskapai penerbangan harus transit di Makasar atau Balikpapan terlebih dahulu sebelum menuju ke kota ini. Tapi ada beberapa maskapai yang langsung ke kota ini seperti Batavia Air rute Surabaya-Palu. Untuk menghemat waktu perjalanan dan biaya Anda, atur waktu penerbangan awal Anda menuju kedua kota ini agar Anda tidak mengeluarkan biaya untuk menginap. Saran saya, cari penerbangan siang atau sore untuk melanjutkan ke pulau Togean karena akan naik kapal. Apabila Anda dari Palu, perjalanan dari Palu menuju Ampana dan akan memakan waktu sekitar 10-11 jam. Anda dapat menggunakan armada dari jasa travel yang ada yakni Touna Travel di Jalan Sam Ratulangi Palu no telepon 0451-454808 dengan pemberangkatan yaitu jam 08.00 Wita dan atau 20.00 Wita, Togean Indah Travel di Jalan Suprapto Palu no telepon 0451-422829 dan Sansarino Travel di jalan Sisingamagaraja Palu no telepon 0451-425807 dengan jadwal keberangkatan jam 09.00 Wita. Tarif Travel semua armada sama yaitu 110.000 rupiah seorang. Setiap harinya ada 2 kali pemberangkatan. Pagi dan Malam. Carilah travel yang waktu berangkatnya jam 8 malam (waktu setempat). Sehingga Anda tidak perlu menginap dan akan tiba di Ampana saat pagi hari. Tidur di perjalanan saja sudah cukup bukan?Hemat lagi. Setiba di Ampana dengan perjalanan darat akan dilanjutkan dengan perjalanan laut yang akan mengantarkan Anda ke pulau Togean. Demikian juga apabila Anda dari Gorontalo. Atur juga waktu kepulangan Anda. Berikut Jadwal kapal dari dan menuju pulau Togean.
2. Siapkan obat anti mabok dan Alat hiburan Anda.
Bagi Anda yang tidak terbiasa atau tidak pernah berpergian menggunakan kapal untuk waktu yang lama tidak ada salahnya persiapkan obat anti mabok. Walaupun di teluk Tomini, ombaknya tidak kencang seperti laut Jawa atau Banda namun mencegah lebih baik daripada setibanya di pulau Togean nanti Anda jatuh sakit. Anda tidak akan menikmati waktu liburan Anda. Karena perjalanan laut ini cukup lama yakni 6 jam, dari pelabuhan Ampana menuju Wakai tidak ada salahnya siapkan alat hiburan Anda seperti Ipod/MP3. Jangan paksakan handphone Anda untuk menghibur Anda selama 6 jam itu.
3. Pilih posisi yang nyaman selama di kapal.
Anda Jangan mengharapkan akan mendapatkan fasilitas yang mewah layaknya sebuah cruise line. Dengan membayar tiket kapal sebesar Rp.40,000 fasilitas AC dan spring bed patut Anda hapuskan dari benak Anda. Hanya ada sebuah matras yang layak saja sudah cukup beruntung untuk bisa meluruskan badan dengan angin cepoi-cepoi yang bertiup dari segala sisi jendela kapal. Cari tempat yang tidak terlalu dekat dengan aliran buangan kapal karena akan panas. Pengalaman saya, jauhi berada di tengah. Selain panas akan berisik juga dan mengganggu tidur karena menebus waktu tidur Anda selama naik mobil dari Palu menuju Ampana.
4. Jangan berharap bisa eksis.
Selepas dari pelabuhan Ampana, bandwith dari provider Anda akan byar pet alias hilang dari peredaran. Jangankan untuk meng-update status ataupun upload foto, sekedar sms ataupun telepon saja sudah mulai mengkhawatirkan. Jadi, untuk Anda yang haus akan ke-eksis-an mesti puasa selama berada di pulau Togean. Miris ya. heheh... Sekedar informasi, di pulau Togean hanya ada 2 provider yang eksis walaupun hanya untuk sms atau telepon saja, yaitu Telkomsel dan Indosat. Jadi, tidak ada salahnya jika handphone Anda dimatikan saja begitu meninggalkan Ampana. LOL.
5. Bosan?
1-2 jam pertama di kapal mungkin Anda masih mentolerir, tapi jam-jam berikutnya yang ada hanya kebosanan. Bila Anda tidak ingin merasakan hal itu, tidak ada salahnya putar kembali ipod/MP3 Anda lagi. Walaupun sebenarnya sudah bosan juga. Tapi setidaknya masih bisa terhapuskan. Apabila kondisi paling buruk sudah dirasakan, seperti handphone dan ipod/MP3 sudah low batt serta tidak ada bacaan lagi seperti yang saya alami. Tidak ada salahnya Anda bergegas ambil kamera Anda dan ambil foto untuk dokumentasi. Atau tidak ada salahnya jika Anda berinisiatif untuk mengobrol dengan penumpang lain, siapa tahu mereka dapat membantu Anda selama di pulau Togean.
6. Cari info penduduk lokal.
Berkenalan dengan penduduk lokal sangat membantu Anda selama di pulau Togean. Setidaknya alternatif penginapan dan informasi harga dapat lebih pasti. terutama informasi untuk ketersediaan kapal yang akan disewa.
7. Pilihan spontan.
Kepulauan Togean memiliki banyak pulau yang layak untuk dikunjungi tapi lokasinya cukup berjauhan. Apabila Anda memiliki waktu lebih, tidak ada salahnya untuk berkeliling di kepulauan Togean. Setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 1 minggu untuk bisa berkeliling dan menikmati keindahannya, seperti pulau Poyalisa, pulau Kadidiri, pulau Katupat, pulau Papan, pulau Malenge ataupun pulau Una-una. Kalaupun Anda tidak punya waktu cukup, pilihlah tempat yang memang Anda rasakan lebih 'mengena' di hati. Setiap pulau di Togean memiliki keunikan tersendiri. Namun, Anda perlu berinteraksi dengan penduduk lokal mungkin mereka memberikan trip khusus yang lebih berkesan. Saya ikut island camping. Trip ini tidak rutin diadakah hanya untuk special request saja, terutama untuk wisatawan yang suka dengan sensasi uniknya, hopping island dan menginap di sebuah pulau kosong.
8. Having Diving License?
Apabila Anda sudah memiliki sertifikat menyelam, tidak ada salahnya mencoba diving spot di pulau Una-una dan dikenal dengan Apolo. Diversifikasi fauna bawah lautnya yang banyak akan menambah sensasi Anda. Atau jika tidak punya, snorkling juga bisa dilakukan. Kadang-kadang Anda akan menemukan bayi hiu saat snorkling terutama di Taifan reef.
9. CeTe
Setiap daerah di Indonesia memiliki minuman khas nya masing-masing tidak terkecuali di pulau Togean. Anda dapat membeli arak asli Togean yang mirip juga dengan yang ada di Manado, yakni Cete atau Cap Tikus. Saya juga tidak tahu mengapa dinamakan cete, karena orang asli Togean juga tidak terlalu paham dengan asal muasalnya. Tidak terlalu penting dengan asal muasalnya, yang penting rasanya.hehehe... Saran saya, campurkan dengan minuman bersoda seperti Sprite biar tidak terlalu keras dan lebih manis. Bagi Anda yang belum berusia 17 tahun, jangan dicoba yah.
10. Listrik terbatas.
Anda jangan membayangkan dapat menikmati listrik sepanjang hari. Listrik di pulau Togean terutama di pulau besarnya hanya berfungsi selama 6 jam saja. Oleh karena itu, bagi Anda penggemar sinetron, mungkin ini akan jadi mimpi buruk Anda selanjutnya.
11. Jembatan Penghubung suku Bajo.
Suku Bajo membangun sebuah jembatan yang menghubungkan 2 pulau guna malancarkan pendidikan ataupun keseharian penduduknya. Jembatan kayu yang berjarak sekitar 2km ini masih ada hingga saat ini dan berada di pulau Papan [maaf, saya lupa namanya..heheh].
12. Private Island
Hampir semua pulau yang ada di Kepulauan Togean ini masih sepi dari wisatawan terutama domestik. Tidak salah jika Anda seperti berada di sebuah pulau sendiri.
Masih penasaran dengan informasi saya tadi?. Tidak ada salahnya jika Anda langsung menikmati sendiri dan menilainya.
Selamat jalan-jalan dan selamat melakukan perjalanan.
With Leisure,
MKS
Togean, April 2012
Name of the island is Pulau Papan and bridge long ... but not two km :-)
BalasHapusBridge is really broken at a moment and it's not easy to walking on.
For travelers i'm not recommend fly to Palu but Gorontalo. It's more fast. Grom Gorontalo airport just 3 hours by car (or minibus) and than 5 hours from Bumbulan harbor direct to Dolong in Togian. Other possibilities is night fery from Gorontalo harbor.
Airport in Ampana is still in process of building and we expect maybe open 2013-2014.
Cap tikus is not original made in Togian but import from Ampana, Bunta or good quality from Manado.
Regards Ales
www.waleakodi.com
Hi Ales, Thanks alot for your information...
BalasHapus