Twit..Twit..Twit..#Twit

Saat ini efek dan gaungnya saat ini dirasa memiliki nilai lebih jika dibandingkan dengan saingannya yang muncul terlebih dahulu, Facebook. Terutama di kota besar seperti #Jekardah. Bagi saya, Twitter awalnya tidak terlalu menyenangkan karena adanya pembatasan karakter dalam penulisannya. 140 karakter. Tidak lebih. Namun disinilah sebuah kreatifitas itu diperlukan. Sehingga tidak jarang status pengikut dan mengikuti dalam setiap linimasa terlihat cuma beberapa karakter saja. Informasi yang ingin disampaikan juga menjadi terbatas. Namun disinilah kelebihannya. 




Selain Twitter dan Facebook, sosial media yang lain banyak berkembang dengan pesat saat ini di seantero dunia, semisal Google +,myspace , Linkedin.


Persepsi orang awam, penggunaan Twitter tidak berbeda jauh dengan sosial media yang ada semisal Facebook. Menginformasikan status terkini bagi dirinya dan untuk bahasa kerennya, Narsis. LOL. 



Menurut saya, Twitter bukan hanya memberikan kita tentang status terkini dengan sejumlah karakter tertentu sampai kehabisan kata-kata yang ingin dibagikan kepada orang lain dan akhirnya memberikan informasi terkini yang dirasakan tidak 'penting', tapi Twitter dirasakan untuk saling berbagi informasi. 



Perkembangan Twitter yang demikian pesatnya dirasakan lebih banyak manfaatnya dibandingkan dengan media sosial sejenisnya. Bahkan ada yang menyatakan dalam linimasanya "Maafkan, halaman Facebook memang tidak terlalu seaktif twitter. Jika ingin fast respons harus pindah di twitter deh". Yup, saya baru merasakan efek menyenangkannya sebuah media sosial Twitter setelah mendapatkan banyaknya informasi yang terkini untuk suatu peristiwa atau kejadian yang terjadi baik secara nasional maupun di seluruh dunia. Mengikuti linimasa akun yang saya ikuti dan mencoba menyerap informasi dan ilmu dari mereka itu. Bahkan yang tidak atau belum diberitakan oleh media televisi saat itu juga. Twitter sudah menginformasikannya terlebih dahulu. Bahkan tidak jarang, ada kuis juga lho. lebih bermanfaat bukan. #indahnyasalingberbagi

Boleh dibilang, Twitter memiliki tempat tersendiri bagi jutaan pengikut Twitter di seluruh dunia saat ini. 'Pengikut' diistilah sebagai teman atau orang yang ikut dalam akun Twitter kita. sedangkan 'mengikuti' berarti akun kita menjadi pengikut akun orang lain. dan saya termasuk satu diantaranya pengikut dan mengikuti tersebut. 


Namun tidak jarang juga, linimasa di Twitter banyak diisi oleh ungkapan kegalauan  ataupun saling melempar 'kode' bagi para pengguna Twitter. bahkan hingga 'perang'. Ah..sungguh dinamisnya media sosial ini. 



Dan tergantung akun siapa dan apa isi linimasa mereka yang kita ikuti. Kalau memberikan efek positif akan memberikan dampak yang positif juga, begitu juga sebaliknya. 


Menurut Anda bagaimana Tweeps?. 










With Life




Mks
Klaten 3 April 2012