Bantimurung. Sebuah Taman nasional di wilayah sulawesi selatan yang berada di Kabupaten Maros atau sekitar 40km dari pusat kota, Makasar, dan dapat ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 45 menit. Nama Bantimurung, yang secara harafiah berarti gemuruh suara air, konon diberikan oleh Karaeng Simbang, penguasa Kerajaan Simbang. Untuk pertama kalinya saya mengunjungi tempat wisata yang cukup terkenal dengan air terjunnya dan juga penangkaran kupu-kupu. Namun sayang, tidak banyak kupu-kupu yang terbang bebas pagi itu, karena cuaca dalam kondisi tidak bagus. Hujan. Menurut informasi, waktu terbaik melihat kupu-kupu adalah pada pagi hari.
Air Terjun Bantimurung penuh dengan lintasan air yang terlihat menyegarkan dan batu-batuan yang lebar, bergelombang, halus dan enak untuk dipandang. Tapi tidak untuk hari ini. Saya datang ke Bantimurung di bulan Desember yang notabene musim hujan sehingga batu-batuan tersebut tidak terlihat dengan jelas karena volume debit air terjun Bantimurung yang cukup besar.